Kata Pengantar
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Illahi Rabbi atas ijin-Nya buku hasil karya tulis yang ke-26 ini dapat diterbitkan. Buku yang berjudul HOW TO DEVELOP THE APEX Coop ini merupakan rangkuman hasil studi yang telah dilakukan oleh Penulis selama tahun 2021-2022 yang di dukung EGSA-USAID.
Buku ini memberikan penjelasan dan pemahaman yang lebih mendalam tentang APEX KOPERASI. APEX Koperasi merupakan fungsi yang dijalankan oleh Lembaga Formal, terutama oleh Lembaga Keuangan (Bank atau Bukan Bank termasuk Koperasi Simpan Pinjam (KSP/KSPPS). Adapun fungsi utama yang dijalankan adalah melalukan mitigasi likuiditas para anggotanya, dan fungsi lainnya berupa technical assistance (bantuan teknis) dan financial assistance (bantuan pendanaan).
Fungsi APEX ini di Indonesia sudah dipraktekkan oleh BPR-BPR di beberapa wilayah yang pernah di inisiasi oleh Bank Indonesia di awal tahun 2004 sebelum OJK lahir. Model bisnisnya juga sudah di replikasi oleh beberapa Koperasi Sekunder dalam praktek perkoperasian kita, namun ada yang berhasil tapi juga ada yang gagal.
Praktek di berbagai negara di dunia lebih progressif dan menyentuh pada kebutuhan mendasar Lembaga keuangan mikro yang tidak memiliki The Last of Lender Resort. Dalam buku ini diberikan contoh-contoh praktek APEX di berbagai negara dengan segala kelebihan dan kekurangannya dalam memayungi para anggotanya dari berbagai kesulitan dan risiko yang di hadapinya.
Dengan membaca buku ini, kita dapat memperoleh pengetahuan dan pemahaman yang lebih dalam tentang APEX KOPERASI. Di awali dari pengertian APEX Koperasi, Contoh praktek APEX Koperasi, model bisnis APEX Koperasi, sampai pada tahapan-tahapan dalam pendirian APEX Koperasi.
Berharap buku ini dapat memberikan sumbangsih dan khasanah pemikiran dalam praktek PERKOPERASIAN kita di Indonesia, semoga tidak hanya sekedar pengetahuan namun dapat dipraktekkan dalam upaya memberikan penguatan ekosistem perkoperasian di Tanah Air.
Dalam kesempatan yang baik ini, kami mengucapkan terima kasih kepada para senior dan sahabat kami. Ibu Renata Simatupang (EGSA-USAID), Bapak Irawan Kristanto (reviewer), Mba Alberta Christin asisten peneliti kami dan seluruh pihak yang tidak dapat kami sebut satu-persatu. Lebih khusus ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Ahmad Zabadi (Deputi Perkoperasian Kemenkop UKM) yang telah mendukung dalam studi ini, Bp. Ari Gunawan (Asdep Pembiayaan dan Penjaminan Kemenkop UKM) yang telah menjadi mitra studi kami.
Taka da Gading Yang tak retak, mohon masukan untuk perbaikan selanjutnya
Depok, 11 Januari 2023
Penulis
Speak Your Mind