Teknik Membangun Model Bisnis

Rekan pengurus-pengawas Koperasi yang saya hormati

Kita saat ini sedang membangun sebuah model bisnis LEMBAGA KEUANGAN MIKRO SYARIAH

Membangun model bisnis ini perlu konsep dan pengembangan secara terus menerus. Bentuk model-nya tercermin dari proses bisnis dan kelembagaannya.

Proses bisnis yang dimaksud adalah cara menghimpun dana dan cara menyalurkan dana serta kegiatan yang menghasilkan pendapatan lainnya seperti payment point. Sedangkan model kelembagaan adalah bagaimana organisasi memiliki struktur organ, jobdes, mengelola risiko, pengendalian dan tata-kelola lembaganya.

Untuk dapat membangun model bisnis di awali dengan membangun KONSEP, yaitu konsep SOP untuk masing-masing jenis kegiatan, pekerjaan dan kelembagaannya.

Lalu Langkah berikutnya, bagaimana cara mengimplementasikannya, memantau dan mengevaluasi dan menyempurnakannya

Artinya, seluruh Tindakan dan kegiatan yang akan dilaksanakan tidak “ASAL” tapi sudah melalui suatu proses perencanaan yang matang, dituangkan dalam modul dan didiskusikan terlebih dahulu dengan Tim Perumus (Pengurus-Pengawas) untuk mendapatkan masukan dan sekaligus pemahaman yang sama terhadap suatu “KONTEKS”.

Jika sudah memiliki pandangan dan persepsi yang “SAMA”, maka dibuatkan draft “SOP” sebagai panduan dalam pelaksanaan kegiatan yang akan dijalankan dalam “PROSES BISNIS” di LKMS Kasuwari

Dari bagian-bagian kegiatan yang sudah tersusun dalam ‘SOP” tersebut, jika dijalankan dengan benar, konsisten dan disertai komintmen serta integritas, maka akan mewujud menjadi “BUDAYA KERJA”, DI SINILAH nanti kita akan mendapati LKMS KASUWARI sebagai MODEL BISNIS

Sebagai contoh Langkah-langkah riil menuju BISNIS MODEL:

Bagaimana Teknik melakukan audit internal?

Selama ini kita memiliki SPI, tapi output yang dihasilkan dalam bentuk laporan belum pernah ada dan tidak dapat di-evaluasi pekerjaan yang dilakukan di bagian ini? Apakah sudah berjalan atau belum? Jika sudah berjalan apakah sesuai tujuan atau tidak? Lalu, tindak lanjutnya bagaimana? Dan seterusnya….. kita tidak memiliki pedomannya?

Berikut Contohnya:

  1. Buat Pedoman Pelaksanaan Kerja à Klik di sini
  2. Laksanakan dan berikan contoh cara penerapannya -à Klik di sini
  3. Buat Laporan à Klik di sini
  4. TIndak Lanjut

Jika sudah melewati 4 langkah di atas, maka “KONSEP” sudah mulai terbentuk,selanjutnya dapat dilanjutkan menjadi “SOP” sebagai panduan dalam pelaksanaan kerja bidang Internal Audit di proses bisnis KASUWARI.

Speak Your Mind

*