WORKSHOP MODAL PENYERTAAN KOPERASI

TELAH DILAKSANAKAN WORKSHOP MODAL PENYERTAAN KOPERASI
DI HOTEL RAMADA BALI SUNSET ROAD KOTA, DENPASAR BALI
23-24 MARET 2016

URGENSI MODAL PENYERTAAN UNTUK PENGUATAN MODAL KOPERASI

Berdasarkan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM No. 145/Menkop/1998, penanaman modal penyertaan dapat diperoleh dari pemerintah, dunia usaha dan badan usaha Iainnya baik yang berkedudukan di dalam negeri maupun di luar negeri, serta dari masyarakat umum. Upaya pemerintah untuk menggalakkan Koperasi memanfaatkan modal penyertaan sebagai salah satu alternative pembiayaan usaha Koperasi, perlu di dukung dengan pelaksanaan pengawasan yang effektif. Hal itu perlu dilakukan mengingat beberapa pertimbangan, bahwa :
1) masih banyak koperasi yang belum memahami mengenai modal penyertaan,
2) masih adanya salah interpretasi pada Koperasi dalam memaknai penerbitan modal penyertaan,
3) terdapat Koperasi yang bermasalah dengan modal penyertaan yang mereka terbitkan sehingga ada yang harus berhadapan dengan penegakkan hukum.

Memperhatikan pemanfaatan modal penyertaan merupakan kegiatan yang mengandung risiko, mengimplikasikan kebutuhan akan sebuah pengawasan yang intensif dan terintegrasi dari Pembina Koperasi terhadap penerbitan dan pengelolaan modal penyertaan, meliputi pembinaan, pemantauan, pemeriksaan dan penilaian kesehatan Koperasi dengan dukungan instrument pelaksanaan kerja yang mampu menilai kelayakan dan keterpenuhan persyaratan materiil dalam penerbitan modal penyertaan agar keseluruhan kegiatan terkait modal penyertaan terselenggara secara teratur dan akuntabel serta mampu mewujudkan pertumbuhan usaha Koperasi secara berkelanjutan sekaligus melindungi kepentingan Koperasi dan Pemodal.

Berikut ini modul diklat tentang Modal Penyertaan
1. Selekta kapita Modal Penyertaan
2. Implementasi Modal Penyertaan
3. Instrumen Advokasi Modal Penyertaan
Semoga bermanfaat!!!

pembukaan

pemaparan

aksi nara sumber

Speak Your Mind

*